FinansialTeknologi

Lonjakan Pengguna Kripto di Indonesia, Aset Memecoin Kian Dilirik Investor Muda

67
×

Lonjakan Pengguna Kripto di Indonesia, Aset Memecoin Kian Dilirik Investor Muda

Share this article

Pertumbuhan signifikan investor kripto dorong munculnya tren memecoin di pasar Indonesia

Lonjakan Pengguna Kripto di Indonesia, Aset Memecoin Kian Dilirik Investor Muda
Lonjakan Pengguna Kripto di Indonesia, Aset Memecoin Kian Dilirik Investor Muda

Pertumbuhan jumlah investor aset digital di Indonesia mencatat peningkatan yang mencolok pada tahun 2025. Data terbaru menunjukkan jumlah pengguna aplikasi aset kripto mencapai 14,16 juta per April, menandai lonjakan sebesar 3,28% hanya dalam satu bulan dari total pengguna pada Maret yang tercatat sebanyak 13,71 juta.

Informasi ini disampaikan oleh Hasan Fawzi, Kepala Eksekutif Pengawas Inovasi Teknologi Sektor Keuangan, Aset Keuangan Digital, dan Aset Kripto dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Ia menyoroti tren meningkatnya partisipasi publik dalam ekosistem aset digital, yang juga menjadi indikator kepercayaan masyarakat terhadap jenis investasi ini.

Minat Tinggi Terhadap Aset Kripto Jenis Memecoin

Seiring meningkatnya popularitas aset digital, jenis aset kripto berbasis meme atau dikenal sebagai memecoin mulai menjadi sorotan. Aset ini banyak menarik perhatian kalangan muda karena karakternya yang ringan, mudah diakses, dan sering dikaitkan dengan komunitas yang aktif di media sosial.

Fenomena memecoin pertama kali mencuat lewat kehadiran Dogecoin (DOGE) yang muncul sebagai parodi dari meme anjing Shiba Inu pada 2013. Meskipun awalnya dianggap sebagai candaan, memecoin berkembang menjadi salah satu bentuk partisipasi komunitas dalam ekosistem keuangan digital yang lebih luas.

Baca Juga  Perkuat Layanan Pelanggan Lewat Sistem Helpdesk Terintegrasi

Daya tarik memecoin tidak hanya terletak pada nilai investasinya, namun juga karena dianggap merepresentasikan dinamika tren internet, budaya pop, dan semangat kolektif komunitas global.

Aset Kripto Baru Meramaikan Pasar

Sebagai respons terhadap tren ini, salah satu platform perdagangan aset digital resmi di Indonesia telah mencatatkan empat aset memecoin baru, yaitu CZ’s Dog ($BROCCOLI), Kaito ($KAITO), Ice Open Network ($ICE), dan Animecoin ($ANIME). Keempatnya dinilai memiliki daya tarik tersendiri karena didukung oleh komunitas dan narasi digital yang kuat.

Misalnya, $BROCCOLI—yang mengusung nama anjing dari pendiri bursa global Binance—mewakili semangat viral yang sering menggerakkan dinamika pasar kripto. Sementara $KAITO dan $ANIME menggambarkan keterkaitan erat antara aset kripto dan budaya digital populer seperti anime dan karakter fiksi.

Keberadaan aset-aset ini memberi alternatif baru bagi investor Indonesia dalam melakukan diversifikasi portofolio. Seluruh token tersebut kini dapat diperdagangkan dengan pasangan IDR dan USDT.

Tetap Waspada di Tengah Antusiasme

Meski geliat pasar memecoin menunjukkan potensi besar, pakar menyarankan agar investor tetap bersikap rasional dan berbasis pengetahuan. Investasi kripto tetap membawa risiko tinggi, termasuk volatilitas harga, likuiditas yang tidak selalu stabil, hingga ketidakpastian regulasi.

Baca Juga  OJK Cabut Izin Usaha Investree dan Buru CEO Adrian Gunadi ke Luar Negeri

Oleh karena itu, penting bagi setiap investor untuk melakukan riset mendalam dan memahami karakteristik masing-masing aset sebelum memutuskan untuk bertransaksi. Antusiasme pasar memang besar, namun kehati-hatian tetap menjadi kunci utama dalam menyikapi perkembangan dunia aset digital yang terus berubah.

Di tengah tren memecoin dan pertumbuhan jumlah pengguna yang kian masif, Indonesia tampaknya mulai memasuki fase baru dalam peta ekosistem kripto global—lebih inklusif, cepat beradaptasi, dan didorong oleh komunitas yang semakin terlibat aktif.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *